Blora mempertahankan posisi sebagai Kabupaten Terinovatif, sekaligus menegaskan konsistensinya dalam menghadirkan berbagai terobosan pelayanan publik dan pembangunan daerah. Menurut rencana, penghargaan tersebut akan diserahkan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian di Jakarta, Rabu (10/12/2025).
‘’Alhamdulillah, bersamaan dengan peringatan Hari Jadi ke-276 Blora, Kabupaten Blora mendapat kado istimewa yakni penghargaan IGA Award 2025 dari Kemendagri,” ujar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bapperida) Kabupaten Blora Mahbub Djunaidi, Selasa (9/12/2025).
Selain Blora, Kemendagri juga menetapkan sebanyak 19 kabupaten terinovatif tahun ini. Kabupaten tersebut adalah Balangan, Bangka, Ogan Ilir, Bangkalan, Bantul, Banyuwangi, Bogor, Boyolali, Lamongan, Magelang, Malang, Ngawi, Sampang, Sidoarjo, Situbondo, Sragen, Tabalong, Temanggung, Wonogiri.
Sedangkan Kota terinovatif tahun ini sebanyak 9, yakni Bandar Lampung, Bekasi, Mojokerto, Palembang, Pekalongan, Sukabumi, Surabaya, Surakarta dan Tidore Kepulauan. Sedangkan Provinsi terinovatif sebanyak enam provinsi, yaitu Bali, Jakarta, Jabar, Jatim, Sumatera Barat dan Sumatera Selatan.
Selain kabupaten dan kota terinovatif yang level penghargaannya tertinggi, Kemendagri juga menetapkan kabupaten dan kota sangat inovatif. Kabupaten sangat inovatif dari Jateng adalah Brebes, Grobogan, Klaten, Kudus, Pati, Sukoharjo, Tegal.
Sedangkan Kota Sangat Inovatif dari Jateng adalah Kota Magelang, Kota Semarang dan Kota Tegal. Sedangkan provinsi sangat inovatif dua provinsi yakni Jateng dan Nusa Tenggara Barat.
Kepala Bapperida Blora Mahbub Djunaidi mengungkapkan, pada IGA tahun ini, Blora mengusung dua inovasi unggulan, yakni BU DESI PLUS, program pengendalian inflasi melalui stabilisasi harga pangan yang digagas BUMD PT Bank BKK Blora, serta SIKEP, aplikasi pemantauan kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) secara cepat, transparan, dan terukur. Keduanya menjadi daya tarik utama dalam proses penilaian IGA 2025. ‘’IGA ini rutin digelar setiap tahun oleh Kemendagri,’’ ungkapnya.
Lebih lanjut Mahbub Djunaidi mengemukakan, sebagai bagian dari rangkaian IGA 2025, Pemkab Blora juga diundang mengikuti Gelar Pameran/Expo Inovasi Daerah pada 8-10 Desember 2025 di Grand Ballroom Kempinski, Jakarta Pusat.
Kegiatan ini bertujuan memberikan ruang bagi pemerintah daerah se-Indonesia untuk saling mereplikasi inovasi sebagai percepatan pembangunan dan peningkatan pelayanan publik. ‘’Kami diundang mengikuti expo tersebut,’’ katanya.
Rekam Jejak Prestasi Blora di IGA
Capaian Blora dalam ajang IGA sejak 2022 menunjukkan tren positif dan konsisten meningkat. Di IGA Award 2022 meraih predikat Kabupaten Sangat Inovatif. Di IGA Award 2023 meningkat menjadi Kabupaten Terinovatif. Sedangkan di IGA Award 2024 kembali meraih predikat Kabupaten Terinovatif dengan dua inovasi unggulan, yakni GESEKU (Gerakan Sejuta Kotak Umat): Inovasi pertanian yang mengolah kotoran ternak menjadi pupuk organik bernilai ekonomi dan SILAT (Sistem Informasi Layanan Anak Tidak Sekolah): Aplikasi berbasis web untuk verifikasi dan monitoring anak tidak sekolah di seluruh wilayah.
Sedangkan di IGA Award 2025 juga meraih penghargaan Kabupaten Terinovatif dengan inovasi SIKEP Bapperida dan BU DESI PLUS yang masuk deretan inovasi unggulan. Prestasi beruntun ini semakin mengukuhkan Blora sebagai salah satu daerah yang serius dalam membangun budaya inovasi, sekaligus menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. ‘’Pemkab menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat ekosistem inovasi menuju pembangunan yang lebih cepat, efisien, dan berpihak pada masyarakat,’’ tegas Mahbub Djunaidi.
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email

No Comments